Penyebab Cardiac Arrest Karena Kurang Minum Air?
Sebagian besar dari tubuh kita adalah air sehingga status hidrasi kira memainkan peran penting dalam setip fungsi tubuh yang kita miliki. Cardiac arrest atau henti jantung adalah hilangnya seluruh aktivitas jantung secara tiba-tiba karena ritme jantung yang tidak teratur. Kurang minum air tentunya dapat menjadi salah satu penyebab cardiac arrest. Bagaimana bisa?
Yuk, baca blog kami untuk mengetahui dampak dehidrasi, gejala henti jantung dan memilih minuman yang benar untuk menjaga hidrasi tubuh kita.
Penyebab Cardiac Arrest Karena Kurang Minum Air
Berikut adalah penjelasan terkait bagaimana dehidrasi dapat menyebabkan cardiac arrest.
Penurunan Tingkat Volume Darah
Dehidrasi dapat menyebabkan tingkat volume darah dan menyebabkan darah mengental. Keitka volume darah Anda turun, tingkat tekanan darah Anda juga turun. Maka dari itu, untuk menjaga tingkat tekanan darah, tubuh kita harus menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan detak jantung sehingga membuat jantung kita bekerja lebih keras untuk mengangkut oksigen dan nutrisi lainnya keseluruhan tubuh. Jika dibiarkan lebih lama, kondisi ini bisa menyebabkan detak jantung yang tidak teratur atau jantung berdebar.
Henti jantung adalah salah satu risiko ketika kita minum air. Oleh karena itu, jangan upa untuk menjaga hidrasi tubuh kalian ya!
Henti Jantung
Dehidrasi juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung pada orang dewasa. Karena kekurangan air membuat darah mengental dan membuat pembuluh darah menyepit, maka lama kelamaan hal ini dapat membebani jantung kita. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan plak dan penyumbatan pada arteri serta dapat menyebabkan serangan jantung. Dengan mengonsumsi air dalam jumlah yang cukup , kita dapat mengurangi risiko serangan jantung sebesar 46% pada pria dan 59% pada wanita.
Gejala Henti Jantung
Terkadang henti jantung tidak memiliki gejala sama sekali. Namun, apabila terdapat gejala henti jantung, berikut adalah yang perlu diwaspadai:
-
Kelelahan
-
Pusing
-
Sudah nafas
-
Mual
-
Sakit dada
-
Detak jantung yang berlebihan
-
Hilang kesadaran
Apabila Anda merasa bahwa gejala tersebut dapat menjadi penyebab cardiac arrest, hubungi layanan kesehatan terdekat Anda untuk segera konsultasi pencegahan henti jantung.
Memilih Minuman Yang Benar Ketika Kerja Berat
Tau nggak sih ga semua minuman elektrolit itu sama? Meskipun kita paham bahwa hidrasi itu penting, apakah kita paham bagaimana caranya untuk menghidrasi tubuh kita dengan baik?
-
Kandungan Gula
Pada umumnya, 592 mL minuman elektrolit mengandung gula sekitar 34 gram. Bagi Wanita asupan gula yang direkomendasikan adalah 24 gram, sementara untuk pria adalah 36 gram. Jika Anda meminum satu minuman olahraga, maka Anda sudah mengonsumsi lebih dari apa yang dibutuhkan untuk Wanita dan sebanyak itu untuk Pria.
Minuman ini ternyata juga bisa membuat dehidrasi karena kandungan gula yang tinggi. Hal ini dapat dilakukan dengan mengeluarkan air dari sel untuk membantu mengencerkan minuman diperut sebelum dicerna. -
Pewarna Makanan
Minuman elektrolit yang menggunakan pewarna makanan juga tidak aman jika kita sering konsumsi. Apabila minuman elektrolit mengandung pewarna makanan bernama benzidine, cegah minum elektrolit tersebut. Perlu diketahui bahwa benzidine adalah zat karsinogenik yang dapat membahayakan tubuh.
Ketika memilih minuman elektrolit, sangat dia sarankan untuk melihat komposisi terlebih dahulu ya.. karena tujuan kita adalah untuk mencegah penyebab cardiac arrest dengan cermat.
Minum air yang cukup dapat menurunkan risiko penyebab cardiac arrest atau mungkin penyakit kardiovaskular lainnya. Henti jantung adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan, karena dapat terjadi secara mendadak. Tentu saja, setiap orang memiliki faktor risiko kardiovaskular yang berbeda-beda. Namun ketika kita menjaga hidrasi tubuh dengan tidak kurang minum air maka kita dapat mengurangi gejala henti jantung dan penyakit lainnya. Sebab karena itu, jangan lupa untuk minum air ya!